DIMULAINYA PENDIDIKAN – Ada yang
bertanya tentang kapan kah pendidikan itu di mulai ? apakah sejak kita dalam
kandungan, sejak kita lahir atau sejak usia dini kah ? Mungkin banyak yang masih
bingung dan ragu untuk beragument tentang itu tetapi saya dengan berani coba
untuk menjawab sesuai kemampuan saya. Diawali dari sumber yang say abaca bahwa
anak pada usia pertama kelahiran atau satu tahun itu adalah usia emas (golden
age) yang bias dikatakan awal peletakan kesuksesan di masa depan kelak, tak Cuma
itu saja bahwa anak pada usia tersebut sanggup berkembang dengan presentasi
hingga 80%. Bayangkan saja jika anak itu memang benar-benar diarahkan pada
pengembangan diri yang mengandung karakter-karaketer, semisal pemberian
karakter tanggung jawab akan dirinya sendiri, secara detail dianalogikan jika
kita menjumpai seorang anak kecil (missal: adik kita) terjatuh dan kita malah
menolongnya dengan cara, menyalahkan sesuatu/orang lain itu akan mengakibatkan
si anak itu merekam karakter yang tak bisa bertanggung jawab pada dirinya
sendiri.
Jika hal tersebut tak disadari dan dirubah maka akan terbawa hingga
dewasa dan hanya akan mencari “kambing hitam” untuk di salahkan, masih banyak
karakter yang bisa kita bentuk sejak usia dini tersebut namun jika kita sebagai
orang tua pun harus sadar betul terhadap anak-anak kita, jangan mempresure
terlalu berat terhadap anak kita karena justru tekanan tersebut malah akan
mengakibatkan penghambat bagi tumbuh kembang si anak itu sendiri, semisal anak
itu jadi minder jika disuruh berbicara di depan kelas untuk mengutarakan
pendapatnya karena sering di marahi atau di bentak karena kesalahannya dan pada
akhirnya si anak juga tak berani mengambil resiko kedepanya nanti. Padahal setiap
kesalahan adalah langkah awal menuju keberhasilan dan jika semua resiko itu
kita anggap sebagai tantangan maka kesuksesan juga dapat di raih.
Banyak orang
beranggapan jika pintar dalam hal exacta (metematika) maka anak itu bisa
dianggap juara kelas dan anak pintar, namun kepintaran berbeda beda ada 3 pokok
kecerdasan (kepintaran) yaitu, kecerdasan exact, kecerdasan seni, kecerdasan
olahraga. Tidak semua anak harus pintar exact dan tidak semua anak pintar dalam
seni namun rata-rata anak lebih mudah menyesuaikan dalam kecerdasan olahraga. Jadi
jangan pernah meremehkan orang lain sebelum tahu kemampuannya yang sebenarnya.
Nah sekarang
bagaimana kita membentuk karakter anak sejak usia dini, sebaiknya kita berikan
kebebasan untuk memilih apa yang menjadi “passion” anak kita maka secara
otomatis anak itu akan menerima konsekuwensi agar bisa bertanggung jawab dengan
pilihannya, lalu ajarkan jika sebuah RIDHO dari ke dua orang tua itu agar
mereka ingat akan susahnya orang tua mendidik menjadikan si anak itu hingga
sekarang ini dan yang paling utama adalah berikan pelajran bahwa hubungan
dengan Tuhan Yang Maha Esa itu sangat di butuhkan dan wajib kita miliki sebagai
manusia yang juga akan terimplementasikan dalam kehidupan social kelak dewasa
nanti.
Jadi pendidikan
harus kita mulai sedini mungking karena itu lah merupakan batu peletakan
pertama menuju keberhasilan di masa depan, di masa dewasa nanti. Oleh karena
itu gunakan masa emas itu sebaik munggkin.
Jam : 16:25
Tidak ada komentar:
Posting Komentar